1.
Tentukan
permutasi atas semua unsur yang dapat dibuat dari kata-kata:
“
MATEMATIKA”
Pilihan :
A. 151.211 Cara
B. 151.399 Cara
C.141.344 Cara
D.
151. 210 Cara
Jawab:
Pada
kata "MATEMATIKA" terdapat 2 buah M, 3 buah A, dan 2 buah T yang sama
sehingga permutasinya adalah :
2.
Berapa
banyaknya permutasi dari cara duduk yang dapat terjadi jika 8 orang disediakan
4 kursi, sedangkan salah seorang dari padanya selalu duduk dikursi tertentu.
Pilihan :
A.211 Cara
B.300 Cara
C.474 Cara
D. 210 Cara
3.
Seorang murid disuruh mengerjakan 8 soal dari
10 soal yang disediakan. Tetapi nomor 1- 5 wajib dikerjakan. Nah
berapa pilihan yang dapat diambil oleh siswa tersebut?
Pilihan :
a. 8 Pilihan
b. 9 Pilihan
c.
10 Pilihan
d. 11 Pilihan
4.
Lima orang suami istri sedang pergi ke pesta
pernikahan dengan menumpang 2 angkot dengan kapasitas masing- masing 6 orang.
Jika setiap pasangan harus naik pada mobil yang sama, maka banyaknya cara posisi
penumpang tersebut adalah............
Pilihan
:
A.
10 Cara
B. 20 Cara
C.
30 Cara
D. 40 Cara
5. Hitunglah banyaknya permutasi huruf pada kata – kata “MAKANAN” !
Pilihan :
a. 840
b. 820
c. 420
d.
410
6.
Hitunglah
banyaknya kombinasi dari huruf – huruf a, b, c yang diambil 2 unsur !
Pilihan :
a.
5
b.
4
c.
3
d.
2
7.
Jika sebuah
dadu dilemparkan 1 kali, maka ada 6 kemungkinan mata dadu yang muncul yaitu
1,2,3,4,5,6. Bila A adalah kejadian munculnya mata dadu ganjil, maka ada 3
kemungkinan yaitu 1,3,5, maka peluang kejadian A adalah?
Pilihan :
a.
1
b.
½
c.
2
d.
3
8. Dalam sebuah program studi pendidikan
matematika yang terdiri atas 350 mahasiswa, terdapat 175 mahasiswa yang
mengambil mata kuliah persamaan diferensial dan 225 mahasiswa yang mengambil
mata kuliah analisis kompleks, dan 50 mahasiswa yang mengambil mata kuliah
persamaan diferensial dan analisis kompleks. Ada berapa mahasiswa di dalam
perkuliahan itu jika setiap mahasiswa mengambil mata kuliah persamaan
diferensial, analisis kompleks, atau kedua-duanya?
Pilihan :
a.
350 c.
330
b.
380 d.
300
Jawab :
Misalkan A adalah banyaknya mahasiswa yang mengambil mata kuliah persamaan diferensial dan B menyatakan mahasiswa yang mengambil mata kuliah analisis kompleks. Maka A B merupakan himpunan mahasiswa yang mengambil kedua mata kuliah tersebut. Banyaknya mahasiswa di dalam kelas itu yang mengambil mata kuliah persamaan diferensial, analisis kompleks, atau kedua-duanya adalah :
Misalkan A adalah banyaknya mahasiswa yang mengambil mata kuliah persamaan diferensial dan B menyatakan mahasiswa yang mengambil mata kuliah analisis kompleks. Maka A B merupakan himpunan mahasiswa yang mengambil kedua mata kuliah tersebut. Banyaknya mahasiswa di dalam kelas itu yang mengambil mata kuliah persamaan diferensial, analisis kompleks, atau kedua-duanya adalah :
n(A ∪ B) = n(A) + n(B) – n(A ∩ B)
= 175 + 225 – 50
= 350
= 350
Ini
berarti, terdapat 350 mahasiswa di dalam kelas yang mengambil mata kuliah
persamaan diferensial, analisis kompleks, atau kedua-duanya. Karena banyaknya
siswa keseluruhan di dalam kelas tersebut adalah 350 mahasiswa, artinya tidak
terdapat mahasiswa yang tidak memilih salah satu dari kedua konsentrasi itu.
9.
Di sebuah jurusan dalam suatu perguruan
tinggi terdapat 134 mahasiswa tingkat 3. Dari sekian banyak mahasiswa tersebut,
87 di antaranya mengambil mata kuliah teori graf diskrit, 73 mengambil mata
kuliah matematika ekonomi, dan 29 mengambil mata kuliah teori graf dan
matematika ekonomi. Berapa banyak mahasiswa yang tidak mengambil sebuah mata
kuliah baik dalam teori graf maupun dalam matematika ekonomi?
Pilihan :
a.
121 c. 125
b.
131 d. 145
Jawab:
Untuk menentukan banyaknya mahasiswa tingkat 3 yang tidak mengambil mata kuliah teori graf ataupun matematika ekonomi, kurangilah banyaknya mahasiswa yang mengambil mata kuliah dari salah satu mata kuliah ini dari keseluruhan banyaknya mahasiswa tingkat 1. Misalkan A merupakan himpunan semua mahasiwa tingkat 3 yang mengambil mata kuliah teori graf, dan B adalah himpunan mahasiswa yang mengambil mata kuliah matematika ekonomi. Maka n(A)=87, n(B)=73, dan n(A ∩ B) = 29. Banyaknya mahasiswa tingkat 3 yang mengambil mata kuliah teori graf atau matematika ekonomi adalah:
Untuk menentukan banyaknya mahasiswa tingkat 3 yang tidak mengambil mata kuliah teori graf ataupun matematika ekonomi, kurangilah banyaknya mahasiswa yang mengambil mata kuliah dari salah satu mata kuliah ini dari keseluruhan banyaknya mahasiswa tingkat 1. Misalkan A merupakan himpunan semua mahasiwa tingkat 3 yang mengambil mata kuliah teori graf, dan B adalah himpunan mahasiswa yang mengambil mata kuliah matematika ekonomi. Maka n(A)=87, n(B)=73, dan n(A ∩ B) = 29. Banyaknya mahasiswa tingkat 3 yang mengambil mata kuliah teori graf atau matematika ekonomi adalah:
n(A
∪ B) =
n(A) + n(B) – n(A ∩ B)
=
87 + 73 – 29
= 160-29
= 131
= 160-29
= 131
Ini
artinya terdapat sebanyak 134–131 = 3 mahasiswa tingkat 3 yang tidak mengambil
mata kuliah teori graf ataupun matematika ekonomi.
10. Dalam
sebuah kelas terdapat 25 mahasiswa yang menyukai matematika diskrit, 13 mahasiswa
menyukai aljabar linier dan 8 orang diantaranya menyukai matematika diskrit dan
aljabar linier. Berapa mahasiswa terdapat dalam kelas tersebut ?
Pilihan:
a.
40 c. 55
b.
60 d.
30
Jawab
:
Misalkan A himpunan mahasiswa yang
menyukai matematika diskrit dan B himpunan mahasiswa yang menyukai aljabar
linier. Himpunan mahasiswa yang menyukai kedua mata kuliah tersebut dapat
dinyatakan sebagai himpunan A ∩ B. Banyaknya mahasiswa yang menyukai salah
satu dari kedua mata kuliah tersebut atau keduanya dinyatakan dengan |A υ
B|. Dengan demikian,
|A υ B| = |A|+|B| –
|A ∩ B|
= 25 + 13 – 8
= 30.
Jadi, terdapat 30 orang mahasiswa
dalam kelas tersebut.